Komputer berasal dari bahasa latin computare yang mengandung arti menghitung. Karena luasnya bidang garapan ilmu komputer, para pakar dan peneliti sedikit berbeda dalam mendefinisikan termininologi komputer.
Menurut Hamacher [1], komputer adalah mesin penghitung elektronik yang cepat dan dapat menerima informasi input digital, kemudian memprosesnya sesuai dengan program yang tersimpan di memorinya, dan menghasilkan output berupa informasi.
Menurut Blissmer [2], komputer adalah suatu alat elektonik yang mampu melakukan beberapa tugas sebagai berikut:- menerima input- memproses input tadi sesuai dengan programnya- menyimpan perintah-perintah dan hasil dari pengolahan- menyediakan output dalam bentuk informasi
Menurut Fuori [3] berpendapat bahwa komputer adalah suatu pemroses data yang dapat melakukan perhitungan besar secara cepat, termasuk perhitungan aritmetika dan operasi logika, tanpa campur tangan dari manusia.
Untuk mewujudkan konsepsi komputer sebagai pengolah data untuk menghasilkan suatu informasi, maka diperlukan sistem komputer (computer system) yang elemennya terdiri dari hardware, software dan brainware. Ketiga elemen sistem komputer tersebut harus saling berhubungan dan membentuk kesatuan. Hardware tidak akan berfungsi apabila tanpa software, demikian juga sebaliknya. Dan keduanya tiada bermanfaat apabila tidak ada manusia (brainware) yang mengoperasikan dan mengendalikannya.
1. Hardware atau Perangkat Keras: peralatan yang secara fisik terlihat dan bisa djamah.
2. Software atau Perangkat Lunak: program yang berisi instruksi/perintah untuk melakukan pengolahan data. Brainware: manusia yang mengoperasikan dan mengendalikan sistem komputer.
Minggu, 23 Maret 2008
Pengertian Komputer
Komputer Bagi Anak
Pada awalnya komputer dititik beratkan pada proses pengolahan data, tetapi karena teknologi yang sangat pesat, saat ini teknologi komputer sudah menjadi sarana informasi dan pendidikan khususnya teknologi internet. Dalam hal pendidikan, komputer dapat dipergunakan sebagai alat bantu (media) dalam proses belajar mengajar baik untuk guru maupun siswa yang mempunyai fungsi sebagai Media tutorial, alat peraga dan juga alat uji dimana tiap fungsi tersebut masing-masing mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Sebagai media tutorial, komputer memiliki keunggulan dalam hal interaksi, menumbuhkan minat belajar mandiri serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan siswa / anak. Tetapi interaksi komputer dengan manusia belum dapat menggantikan interaksi manusia dengan manusia, selain itu mempunyai kelemahan lain yaitu kemauan belajar mandiri yang masih rendah. Komputer sebagai alat uji memiliki keunggulan dalam keobyektifan, ketepatan dan kecepatan dalam penghitungan tetapi masih belum dapat menilai soal-soal essai, pendapat dan hal yang terkait dengan moral dan etika. Yang terakhir, sebagai media alat peraga, komputer mempunyai kelebihan dapat memperagakan percobaan tanpa adanya resiko, tetapi membutuhkan waktu dalam pengembangannya.
Sebelum memperkenalkan komputer kepada anak, orangtua maupun guru seharusnya dapat memahami perkembangan pemahaman anak, dimana pada usia 0 -2 tahun anak mendapatkan pemahamannya dari penginderaannya. Kemudian usia 2 - 7 tahun anak mulai belajar menggunakan bahasa, angka dan simbol-simbol tertentu. Pada usia 7 - 12 tahun anak mulai dapat berpikir logis, terutama yang berhubungan dengan obyek yang tampak langsung olehnya.
Yang saat ini perlu menjadi perhatian bagi orangtua maupun guru adalah bagaimana cara memperkenalkan komputer kepada anak. Hal yang perlu dicoba adalah dengan program-program aplikasi (software) yang bersifat "Edutainment" yaitu perpaduan antara education (pendidikan) dan entertainment (hiburan). Selain itu program (software) aplikasi "Edutainment" tersebut mempunyai kemampuan menumbuhkembangkan kreatifitas dan imajinasi anak serta melatih saraf motorik anak. Contohnya program permainan kombinasi benda, menyusun benda atau gambar (Puzzle) serta program berhitung dan software-software lain yang didukung perangkat multimedia.
Selain program aplikasi (software), dunia internet semakin berarti bagi anak-anak. Internet memungkinkan anak mengambil dan mengolah ilmu pengetahuan ataupun informasi dari situs-situs yang dikunjunginya tanpa adanya batasan jarak dan waktu. Di samping itu masih ada manfaat lain yang didapat dari internet, misalnya surat menyurat (E-mail), berbincang (chatting), mengambil dan menyimpan informasi (download). Untuk perkembangan pendidikan selanjutnya teknologi "Teleconference" (Konferensi interaktif secara on line dari jarak jauh) dirasakan sudah pantas di coba dan dikembangkan, karena dapat menghemat waktu, tenaga pengajar, kapasitas ruang belajar serta tidak mengenal letak geografis.
Sebagai media tutorial, komputer memiliki keunggulan dalam hal interaksi, menumbuhkan minat belajar mandiri serta dapat disesuaikan dengan kebutuhan siswa / anak. Tetapi interaksi komputer dengan manusia belum dapat menggantikan interaksi manusia dengan manusia, selain itu mempunyai kelemahan lain yaitu kemauan belajar mandiri yang masih rendah. Komputer sebagai alat uji memiliki keunggulan dalam keobyektifan, ketepatan dan kecepatan dalam penghitungan tetapi masih belum dapat menilai soal-soal essai, pendapat dan hal yang terkait dengan moral dan etika. Yang terakhir, sebagai media alat peraga, komputer mempunyai kelebihan dapat memperagakan percobaan tanpa adanya resiko, tetapi membutuhkan waktu dalam pengembangannya.
Sebelum memperkenalkan komputer kepada anak, orangtua maupun guru seharusnya dapat memahami perkembangan pemahaman anak, dimana pada usia 0 -2 tahun anak mendapatkan pemahamannya dari penginderaannya. Kemudian usia 2 - 7 tahun anak mulai belajar menggunakan bahasa, angka dan simbol-simbol tertentu. Pada usia 7 - 12 tahun anak mulai dapat berpikir logis, terutama yang berhubungan dengan obyek yang tampak langsung olehnya.
Yang saat ini perlu menjadi perhatian bagi orangtua maupun guru adalah bagaimana cara memperkenalkan komputer kepada anak. Hal yang perlu dicoba adalah dengan program-program aplikasi (software) yang bersifat "Edutainment" yaitu perpaduan antara education (pendidikan) dan entertainment (hiburan). Selain itu program (software) aplikasi "Edutainment" tersebut mempunyai kemampuan menumbuhkembangkan kreatifitas dan imajinasi anak serta melatih saraf motorik anak. Contohnya program permainan kombinasi benda, menyusun benda atau gambar (Puzzle) serta program berhitung dan software-software lain yang didukung perangkat multimedia.
Selain program aplikasi (software), dunia internet semakin berarti bagi anak-anak. Internet memungkinkan anak mengambil dan mengolah ilmu pengetahuan ataupun informasi dari situs-situs yang dikunjunginya tanpa adanya batasan jarak dan waktu. Di samping itu masih ada manfaat lain yang didapat dari internet, misalnya surat menyurat (E-mail), berbincang (chatting), mengambil dan menyimpan informasi (download). Untuk perkembangan pendidikan selanjutnya teknologi "Teleconference" (Konferensi interaktif secara on line dari jarak jauh) dirasakan sudah pantas di coba dan dikembangkan, karena dapat menghemat waktu, tenaga pengajar, kapasitas ruang belajar serta tidak mengenal letak geografis.
Senin, 21 Januari 2008
Bandwidth Jardiknas
Jika pengguna layanan internet melalui Jardiknas semakin bertambah, seyogyanya bandwidth ditambah supaya aksesnya minimal tetap bahkan bertambah cepat. Kami sebagai pengguna sekaligus penyedia layanan jaringan merasa berterimakasih sekali dengan adanya jaringan ini karena aksesnya bagus. Jika semua instansi pendidikan sudah terkoneksi internet melalui Jardiknas, maka dapat dibayangkan transfer informasi ke masyarakat sangat cepat. tidak hanya guru dan karyawan, tapi siswa akan lebih cepat menambah wawasannnya. mereka cepat dapat mengupgrade kemampuan dan pengetahuannya. Bravo Jardiknas !!!!
Jardiknas Kabupaten Buleleng
Buleleng adalah salah satu kabupaten dari provinsi bali yang terletak di bagian utara. Wilayahnya tersebar hampir sepanjang daratan bali utara. Dengan demikian penyebaran sekolah yang ada juga sangat luas. Daratan yang tidak semuanya datar atau mudah dijangkau menyebabkan penyebaran jaringan pendidikan (Jardiknas) memerlukan penanganan yang serius. Pada anggaran 2007, dinas pendidikan kabupaten buleleng sudah mengalokasikan dana untuk membuat backboand Jardiknas mulai dari Dinas pendidikan ke arah barat meliputi Kec. Banjar, Seririt, Gerokgak. Wilayah Timur mulai dari Dinas, ICT Center (SMKN 3 Singaraja), menuju kec. Sawan, Kubutambahan dan Tejakula. Adapun titik BTS yang sudah dibangun sebanyak 14, meliputi 1) wilayah barat : Kantor Dinas Pendidikan, kantor BLK, Kantor UPP Kec. Banjar, SDN 2 Ringdikit, SDN 2 Banjarasem, SDN 2 Pengulon, dan terakhir SMAN 1 Gerokgak. 2) wilayah Tengah dan Timur : SDN 4 Sukasada, ICT Center (SMKN 3 Singaraja), SDN 2 Menyali, Kantor Camat Kubutambahan, SDN 8 Kubutambahan, SDN 3 Bukti, SDN 2 Pacung, dan UPP Kec. Tejakula.
Untuk anggaran tahun 2008 sudah direncanakan penambahan BTS sebanyak 6 buah guna menjangkau wilayah atau kecamatan lain, namun medan atau geografisnya tidak mudah .Tim ICT Center Kabupaten Buleleng bekerjasama dengan Sub Perencanaan Dinas Pendidikan Buleleng melakukan pengkoneksian jaringan pendidikan tersebut melalui media wireless. Tahun 2008 juga direncanakan memancarkan ke semua sekolah sehingga sekolah-sekolah dapat merelay jaringan pendidikan tersebut.
Untuk anggaran tahun 2008 sudah direncanakan penambahan BTS sebanyak 6 buah guna menjangkau wilayah atau kecamatan lain, namun medan atau geografisnya tidak mudah .Tim ICT Center Kabupaten Buleleng bekerjasama dengan Sub Perencanaan Dinas Pendidikan Buleleng melakukan pengkoneksian jaringan pendidikan tersebut melalui media wireless. Tahun 2008 juga direncanakan memancarkan ke semua sekolah sehingga sekolah-sekolah dapat merelay jaringan pendidikan tersebut.
Sabtu, 05 Januari 2008
PELATIHAN JARDIKNAS

Sangat beruntung bagi para peserta pelatihan jardiknas, melalui pelatihan ilmu, pengetahuan, informasi dan keterampilan bertambah. untuk menciptakan anak didik yang berkualitas tentunya berawal dari para pendidiknya yang berkualitas. termasuk juga tenaga kependidikannya karena roda pendidikan di sekolah akan tidak bisa jalan jika tidak didukung oleh kedua hal tersebut disamping faktor yang lain. semoga pelatihan sejenis dapat berkesinambungan sehingga semua elemen sekolah dapat mengupgrade diri sesuai perkembangan teknologi seperti sekarang ini. hidup jardiknas
Senin, 24 Desember 2007
Sebuah Renungan
Masa sekarang menuntut setiap manusia untuk kuat menjalani pahit getirnya kehidupan.Kekerasan dan kekuasaan selau dimunculkan, sehingga bagi orang lemah dan kecil akan selalu tertindas. Hukum yang berlaku seolah hanya pajangan yang menjadi momok yang menyedihkan. orang berduit akan selalu lepas dari jerat hukum sedangkan yang kere akan selalu menghuni ruang sempit walaupun dia hanya mencuri ayam untuk menyambung hidupnya. Koruptor yang nota bene merugikan negara ratusan milyar bahkan triliunan bebas keluar masuk kantor tanpa merasa bersalah dan anehnya pemerintah seolah menutup mata.
Pedidikan pun demikian, tuntutan setiap orang harus mengenyam pendidikan tapi disisi lain pendidikan seolah dijadikan media bisnis. mengapa tidak, berkedok ganti kurikulum hampir setiap tahun harus berganti kurikulum dan buku. jaman dulu seorang kakak dapat meminjamkan bukunya ke adiknya.
Langganan:
Postingan (Atom)